Ormas Pemuda Pancasila peduli Pendidikan bersama unsur lain melaksanakan pendidikan kesetaraan paket B dan C

Tasikmalaya, Ahad (13/06/21)

Pendidikan Kesetaraan Merupakan pendidikan nonformal yang mencakup program Paket A,B,C dengan penekanan pada penguasaan pengetahuan, keterampilan fungsional serta pengembangan sikap dan kepribadian profesional peserta didik.

Pendidikan non formal sendiri menurut UU dan Peraturan Pemerintah RI tentang pendidikan menyatakan bahwa pendidikan non formal adalah jalur pendidikan diluar pendidikan formal yang dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang. Pendidikan non formal berfungsi mengembangkan peserta didik dengan penekanan, pengetahuan dan keterampilan serta pengembangan sikap kepribadian yang profesional. Sehingga Pendidikan Kesetaraan merupakan salah satu satuan pendidikan pada jalur pendidikan non-formal yang meliputi kelompok belajar (kejar) baik Program Paket A, Program Paket B, maupun Program Paket C yang dapat diselenggarakan melalui Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), Pusat kegiatan belajar Masyarakat (PKBM), atau satuan sejenis lainnya.

Berangkat dari kepedulian terhadap pendidikan di lingkungan wilayahnya, Ormas Pemuda Pancasila Ranting Desa Cikubang melakukan sinergitas dan kordinasi dengan Yayasan Bina Umat Nur Ashshahidah kampung legok kalapa dan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) AL-Itihad untuk melaksanakan kegiatanPenyelenggaraan Pendidikan Paket B dan Paket C bagi masyarakat dan anak usia didik yang putus sekolah mengikuti kegiatan ini.
Diharapkan melalui kegiatan ini, masyarakat dan anak didik putus sekolah bisa mendapatkan Ijazah kesetaraan sebagai bekal mengembangkan potensi dan sebagai salah satu syarat kelengkapan administrasi.

Kegiatan ini dilaksanakan di Aula RA Miftahul Falah dengan dihadiri oleh ketua yayasan, ketua PKBM, Kepala Desa Cikubang, ketua PP Ranting Cikubang,calon peserta didik pendidikan kesetaraan dan masyarakat umum.

Ditemui awak media, ketua PP ranting Cikubang Bung Roni mengatakan “organisasi Pemuda Pancasila sebagai organisasi yang hadir di tengah-tengah masyarakat berusaha memberikan manfaat bagi masyarakat sehingga keberadaannya bisa dirasakan. Dengan kegiatan ini sasaran utamanya adalah mengurangi tingkat putus sekolah di desa cikubang serta meningkatkan kualitas SDM dalam menghadapi era globalisasi ini. Kami membangun sinergitas dan kemitraan dengan berbagai stakeholder dalam mewujudkan visi dan misi organisasi yaitu berkontribusi terhadap masyarakat” imbuhnya.
Ketua PAC PP Taraju Trisno Haryanto atau lebih akrab di panggil Bung Jawa sangat mendukung program yang dilakukan oleh salah satu pengurus Ranting Pemuda Pancasila ini.

Di tempat yang sama, ketua Yayasan Bina Umat Nur Ashshahidas Aj. Suryaman sangat mengafresiasi langkah dan gerakan Ormas Pemuda Pancasila ini ,” saya mengafresiasi dan akan terus membangun kemitraan guna melahirkan SDM-SDM unggul di wilayah desa cikubang ini” ungkap Aj. Suryaman.
Hal senada diungkapkan oleh ketua PKBM Al-Itihad Erwin sebagai lembaga penyelenggara kegiatan ini, “saya sangat terbantu dengan agenda dan program yang dilakukan oleh Yayasan Bina Umat Nur Ashshahidah dan ormas Pemuda Pancasila ini, semoga program ini terus berlanjut sebagai wujud membantu program pemerintah mencetak SDM-SDM unggul” ungkap Erwin.

Pendidikan kesetaraan dengan slogan “Menjangkau yang tidak terjangkau” berupaya memberikan layanan pendidikan bagi warga yang tidak berkesempatan mengenyam pendidikan formal dengan berbagai alasan. Ada anak usia sekolah yang putus sekolah karena kendala biaya, ada juga orang dewasa yang sudah bekerja, dan berbagai latar belakang yang lain. Dalam pendidikan kesetaraan selain diberikan materi ilmu pengetahuan juga diberikan materi kecakapan hidup (life skill). Diharapkan dengan adanya program ini warga belajar akan mampu mandiri dan mampu menciptakan lapangan usaha bagi diri mereka sendiri.

Kepala Desa Cikubang Kecamatan Taraju, Jajang dalam sambutannya menyampaikan penghargaan dan afresiasi “saya sebagai Kepala Desa Cikubang sangat mengafresiasi kegiatan pendidikan kesetaraan ini,sebagai pemerintah, saya siap membantu hal-hal yang diperlukan dalam mensukseskan program ini, sekali lagi saya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak atas gagasan dan program yang baik ini” imbuhnya mengakhiri sambutan.

Mau punya Media Online sendiri?
Tapi gak tau cara buatnya?
Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , 
Jasa pembuatan website berita (media online)
Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online 
yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia.
Info dan Konsultasi - Kontak 
@Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport 
dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif
Penulis: Fajar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *