LINTAS MEDIA,Taraju – Kejadian bayi meninggal karena jatuh beberapa waktu lalu,pada minggu malam (11/7/21) di Rumah Sakit SMC,diduga karena tidak adanya petugas medis yang berjaga, mendapat perhatian serius dari berbagai pihak.
Setelah musibah bayi ‘jatuh’ meninggal tersebut,ada beberapa pihak datang mengunjungi rumah sang ibu bayi Wiwin Winarti di Kp. Gunungsari 2 Rt.05 Rw.01 Ds. Cikubang Kec. Taraju.
Anggota DPRD Kab. Tasikmalaya dari Komisi IV Fraksi Partai Gerindra Wida Oktiva mendatangi rumah Wiwin,Rabu (4/8/21) dan ditemani oleh tokoh pemuda setempat.
Wida sangat prihatin dengan kejadian ini dan ia pun menyampaikan belasungkawa atas kepergian sang bayi.
“Saya sebagai pribadi dan juga mewakili Anggota dewan komisi IV menyampaikan keprihatinan dan belasungkawa yang mendalam atas kejadian ini,bagi kami ini adalah catatan untuk menjadi evaluasi bersama terhadap pelayanan RS SMC kedepannya.” Ungkap Wida
Dalam curhatannya kepada Wida Oktiva sebagai wakil rakyat,Wiwin banyak menceritakan mengenai pelayanan dan penanganan selama ia di rawat di RS SMC.
Wiwin berharap dengan kedatangan Wida Oktiva Anggota DPRD Kab. Tasikmalaya dari komisi IV yang notabene adalah salah satu komisi yang menangani masalah kesehatan,asfirasi dan keluhannya nya bisa di dengar dan ditindak lanjuti.
“Saya mah sudah ikhlas dengan kepergian si Dede (bayi),cuman saya berharap agar rumah sakit tidak membeda-bedakan pasien umum dengan pasien yang menggunakan KIS atau BPJS,dengan adanya ibu Dewan ke rumah saya,semoga keluhan saya bisa di dengar,dan mungkin ini bukan hanya terjadi pada saya,tapi mungkin menimpa juga pada yang lainnya.” Ungkapnya.
Wida Oktiva kepada lintas media,Rabu(4/8/21) mengatakan,
“Kedatangan saya menjenguk ibu Wiwin Winarti selain menyampaikan bela sungkawa atas kejadian yang menimpa beliau,ini merupakan respon terhadap kejadian yang terjadi terhadap ibu Wiwin di RS SMC,ini menjadi catatan dan bahan evaluasi agar kedepannya jangan sampai terulang kejadian serupa.” Ungkapnya
Supported By :