LINTAS MEDIA,Bandung – Bertempat di Gedung Sate Kota Bandung,Gubernur Jabar Ridwan Kamil melantik Muhammad Yusuf sebagai Wali Kota Tasikmalaya,jumat (10/9/2021) sore.
Pelantikan Muhammad Yusuf oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjadi wali kota definitif lantaran wali kota sebelumnya, H. Budi Budiman, berhalangan tetap dan lalu diberhentikan. Adapun sisa masa jabatan Muhammad Yusuf sampai November 2022.
Gubernur menyebut pelantikan ini dapat memperkuat kebijakan yang sudah ada karena secara de facto Muhammad Yusuf telah bekerja sebagai Plt Wali Kota Tasikmalaya.
“Hari ini pelantikan yang ditunggu warga Kota Tasikmalaya sudah dilaksanakan yaitu pelantikan Haji Muhammad Yusuf, dulunya Wakil Wali Kota sekarang definitif jadi Wali Kota Tasikmalaya sampai masa akhir jabatan di tahun 2022,” ucap Ridwan Kamil saat prosesi pelantikan yang di dampingi ibu Gubernur Attaliya
“Saya gubernur Jawa Barat melantik H. Muhammad Yusuf sebagai Wali Kota Tasikmalaya sisa masa jabatan 2017-2022, berdasarkan Keputusan Mendagri yang saya bacakan tadi,” sambungnya
Dalam amanatnya kepada Muhammad Yusup seusai melantik, kang Emil berpesan dan menitipkan tiga hal kepada Yusuf. Di antaranya untuk menjaga benteng integritas dan melayani masyarakat dengan tulus.
“Pemimpin adalah orang yang kesepian di tengah keramaian. Hadapi masyarakat dengan tersenyum, hadapi dengan sabar dan rasa kasih sayang itu menjadi sunatullah untuk mengayomi masyarakat yang kita pimpin,” ujar Emil.
Dalam ungkapan amanatnya kepada Muhamad Yusup,Gubernur meminta wali kota merangkul anak muda mempromosikan pariwisata karena Kota Santri memiliki potensi alam, budaya, dan kuliner yang luar biasa
“Pertama, jangan terulang lagi peristiwa hukum yang membuat pembangunan Kota Tasikmalaya tersendat,” katanya.
“Kedua, pandemi COVID-19 cepat-cepat dikendalikan dengan berbagai kebijakan lokal yang sejalan dengan provinsi dan pusat,sehingga bisa kembali fokus membangun dan promosi pariwisata sebagai ekonomi Tasikmalaya,” sambungnya.
“Ketiga saya berharap Kota Tasikmalaya maju melalui berbagai inovasi khususnya dalam pengentasan kemiskinan yang masih menjadi perhatian utama.” pungkasnya
Selain itu, Kang Emil juga meminta agar Yusuf sigap dan fokus dalam mengatasi disrupsi COVID-19 agar tak berlarut-larut.
“Kita diuji untuk naik kelas, pelajaran dari satu setengah tahun bahwa kunci kemenangan (dari pandemi) adalah kebersamaan, tidak bisa oleh wali kota dan gubernur sendiri,” tutur Emil.
Gubernur berharap Kota Tasikmalaya maju melalui berbagai inovasi khususnya dalam pengentasan kemiskinan yang masih menjadi perhatian utama.