Laporan : Yuyun
LintasMedia,Tanjungjaya KabuTasikmalaya — Warga kampung Pasarsenen dihebohkan dengan penemuan tumbuhan berupa bunga bangkai dengan ukuran yang lumayan besar
Bunga dengan nama latin Amorphophallus paeoniifolius ini pertama kali ditemukan oleh Ikbal dan Ende di halaman samping Mesjid Nurul Iman,Kampung Pasarsenen,Desa Cintajaya Kecamatan Tanjungjaya Kabupaten Tasikmalaya, pada Kamis malam Jum’at (25/05/2023) setelah selesai ngaji magrib.
Salah satu warga Desa Cintajaya H. Yuyun yang merupakan tokoh masyarakat setempat menuturkan kepada LintasMedia.
“Awalnya warga mencium bau yang cukup menyengat,apalagi baunya cukup kuat tercium di sekitaran mesjid Nurul Iman.” ungkap Yuyun.
“Anak-anak yang suka ngaji magrib pun menuturkan mencium bau bangkai yang cukup menyengat,mereka mengira ada bau bangkai atau bangkai kucing di sekitaran mesjid,sehingga warga sekitar bersama anak-anak pengajian mencari-cari sumber bau tersebut dan akhirnya sumber bau tersebut ditemukan oleh jang Ikbal dan jang Ende. Ternyata sumber dari bau tersebut adalah bunga dengan bentuk aneh dan warna yang mencolok.” Jelasnya.
Warga pun beramai-ramai melihat bunga aneh tersebut yang ternyata adalah Bunga Bangkai dengan nama lokal kembang suweg atau bahasa latinnya Amorphophallus peoniifolius
Dituturkan Yuyun, bunga bangkai tersebut diperkirakan sudah tumbuh sejak beberapa hari lalu, karena ukurannya sudah makin membesar.
“Sepertinya tumbuh sudah beberapa hari, sekarang makin besar.” kata dia.
Seperti namanya, bunga bangkai tersebut, kata Yuyun, juga mengeluarkan bau tak sedap. Sebelumnya Jaja dan warga lain mengira bau itu datang dari bangkai binatang di sekitar lokasi tersebut.
“Awalnya saya dan warga lain mengira bau itu dari bangkai binatang, mungkin orang buang tikus atau bangkai ayam atau bangkai kucing. Dan setelah ditemukannya pada malam ini ternyata bunga bangkai yang langka,” ungkapnya.
“Semoga dengan ditemukannya bunga bangkai yang cukup langka di kampung kami pada malam Jum’at ini tidak membawa pertanda buruk tetapi menjadi kebaikan bagi semua.”harapan Yuyun
Hingga berita ini dimuat, bunga bangkai tersebut masih tumbuh di lokasi dekat pekarangan mesjid Nurul Iman Kampung Pasarsenen.
“Bunga itu belum diapa-apain, paling rencananya besok kita lapor ke aparat barangkali mau dipindahkan karena katanya ini bunga langka,” Pungkasnya.
Lintasmedia
